Bersembunyi Dibalik Kursi

Sumber gambar : pelitariau.com
Pesta demokrasi dimulai
Tanpa adanya edukasi
Mereka mengumbar janji
Demi jabatan yang dinanti

Kesana-kemari memberi solusi
Solusi yang menggetarkan hati
Yang katanya jadi prioritasnya nanti
Saat kursi berhasil diduduki

Namun apa yang terjadi
Saat ia berhasil menduduki
Kini janjinya pun jauh pergi
Seolah ia bersembunyi

Jabatannya terus diduduki
Tapi tidak dengan hati yang tertutupi
Seolah-olah mati
Dan tak tahu harus apa lagi

Ia terus bersembunyi
Bersembunyi tiada henti
Berusaha menghindari
Setiap janji yang ia beri

Kini ia terus berdiri
Berdiri ditanah yang dikuasai
Seakan tak peduli
Akan nasib rakyatnya ini


Pemerintahannya pun tak terkendali
Kini diselimuti berbagai korupsi
yang sudah dinanti-nanti
oleh Komisi Pemberantasan Korupsi

Satu persatu diarak pergi
Menuju kelamnya jeruji besi
Tanpa ada yang menemani
Akan nasibnya sendiri

Itulah perjalanan demokrasi
Demokrasi berujung mobokrasi
Yang dipimpin orang mati
Yang mau enaknya sendiri

Comments

Popular posts from this blog

Air Susah di 'Tanah Air' Indonesia

Pencemaran Nama Dalam Jaringan

Memulai Kembali